Senin-16 Agustus 2010
St.Benediktus Yoseph Labre;St.Stefanus dr Hungaria
Bacaan I :Yeh 24:15-24
Mazmur :Ul 32:18-19,20,21
Mat 19:16-22
"pergilah, juallah segala milikmu"
(Mat 19:16-22)
"Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: "Guru, perbuatan baik apakah yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?"JawabYesus: "Apakah sebabnya engkau bertanya kepada-Ku tentang apa yang baik? Hanya Satu yang baik. Tetapi jikalau engkau ingin masuk ke dalam hidup, turutilah segala perintah Allah."Kata orang itu kepada-Nya: "Perintah yang mana?" Kata Yesus:"Jangan membunuh, janganberzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta,hormatilah ayahmu dan ibumu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri."Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti,apa lagi yang masih kurang?"Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."Ketika orang muda itu mendenga rperkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya."(Mat19:16-22)
Saudara-saudari terkasih dalam nama Tuhan Yesus Kristus,
Dikisahkan ada seorang bapak gemar berjudi.Setiap misa,bapak ini selalu berdoa dan memohon kepada Tuhan dengan ujud agar di berikan kekayaan.Bapak ini juga bilang kepada Tuhan :"Tuhan,kalau saya kaya nanti,saya akan memberikan persembahan yang banyak kepada-Mu."
Sungguh suatu mukjizat,Tuhan,menjawab doanya.Nomor undian yang dia pertaruhkan membuahkan hasil.Dalam sekejab mata,bapak ini sudah menjadi seorang miliyuner.Dia langsung membeli rumah mewah,mobil,dan lain-lain.Dia juga mulai memakai uangnya untuk berfoya-foya.Namun,ketika bapak ini ke gereja,ia lupa akan janjinya untuk memberi banyak.Dengan alasan takut untuk kembali jatuh miskin.
Saudara-saudari terkasih,
Dalam warta gembira hari ini,mengisahkan tentang seorang pemuda yang ingin kehidupan yang kekal.Namun,kisah tersebut di atas,berakhir dengan kesedihan."Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya."(Mat 19:22)
Mengapa orang muda yang kaya itu bersedih?Bukankah dia seharusnya bersukacita?Memang,semakin banyak harta yang kita miliki,semakin kita susah dan sedih untuk melepaskannya.Tanpa di sadari,keterlekatan kita pada harta,membuat kita sulit menerima Kerajaan Allah.Kita mungkin bisa merasakan apa yang dirasakan oleh pemuda itu.Pergulatan batinnya sungguh hebat.Di satu pihak,dia merindukan kehidupan yang bahagia dan damai,di lain pihak,dia di tantang untuk menjual seluruh harta miliknya dan hidup dalam ketidaknyamanan serta ketidakpastian.
Satu ayat yang sangat bagus sekali untuk melengkapi renungan kita pada hari ini:"Lebih baik sedikit barang dengan di sertai takut akan Tuhan daripada banyak harta disertai kecemasan."(Ams 15:16).Memiliki harta bukanlah dosa.Bagaimana kita menyikapinya itulah yang bisa membuat kita terjerumus dalam dosa (bdk.Sir 31:5-7).Maka marilah kita beranikan diri kita untuk melepaskan kelekatan-kelekatan diri pada barang yang hanya menawarkan kenikmatan sesaat,dan menggantinya dengan pekerjaan-pekerjaan yang mendatangkan rahmat Allah.
Apakah selama ini kita masih melekatkan diri kita pada harta benda yang kita punyai?
Marilah berdoa:Tuhan,Engkau sendiri yang memenuhi kerinduan hatiku yang paling dalam.Tdak ada harta yang bisa di bandingkan dengan kehadiran-Mu.Berikanlah aku sukacita yang dalam karena memiliki-Mu sebagai harta terindah dalam hidupku.Doa ini kami persembahkan Demi Yesus Kristus,Putera-Mu dan pengantara kami,yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam Roh Kudus,sepanjang segala masa.Amin
Marilah pergi,kita diutus
"Gunung batu yang memperanakkan engkau, telah kau lalaikan, dan telah kau lupakan Allah yang melahirkan engkau.Ketika TUHAN melihat hal itu, maka Ia menolak mereka, karena Ia sakit hati oleh anak-anaknya lelaki dan perempuan.Ia berfirman: Aku hendak menyembunyikan wajah-Ku terhadap mereka, dan melihat bagaimana kesudahan mereka, sebab mereka itu suatu angkatan yang bengkok, anak-anak yang tidak mempunyai kesetiaan.Mereka membangkitkan cemburu-Ku dengan yang bukan Allah,mereka menimbul kansakit hati-Ku dengan berhala mereka. Sebab itu Akuakan membangkitkan cemburu mereka dengan yang bukan umat, dan akan menyakiti hati mereka dengan bangsa yang bebal."(Ul 32:18-19,20,21)
sumber:ziarah batin 2010 dan Oase rohani
Sekaligus saya ingin mengajak anda untuk berdoa kesucian para imam dengan klik link berikut:http://www.facebook.com/note.php?saved&&suggest¬e_id=133850396634690
salam hangat,
A.M.Adi Normawan
St.Benediktus Yoseph Labre;St.Stefanus dr Hungaria
Bacaan I :Yeh 24:15-24
Mazmur :Ul 32:18-19,20,21
Mat 19:16-22
"pergilah, juallah segala milikmu"
(Mat 19:16-22)
"Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: "Guru, perbuatan baik apakah yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?"JawabYesus: "Apakah sebabnya engkau bertanya kepada-Ku tentang apa yang baik? Hanya Satu yang baik. Tetapi jikalau engkau ingin masuk ke dalam hidup, turutilah segala perintah Allah."Kata orang itu kepada-Nya: "Perintah yang mana?" Kata Yesus:"Jangan membunuh, janganberzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta,hormatilah ayahmu dan ibumu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri."Kata orang muda itu kepada-Nya: "Semuanya itu telah kuturuti,apa lagi yang masih kurang?"Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."Ketika orang muda itu mendenga rperkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya."(Mat19:16-22)
Saudara-saudari terkasih dalam nama Tuhan Yesus Kristus,
Dikisahkan ada seorang bapak gemar berjudi.Setiap misa,bapak ini selalu berdoa dan memohon kepada Tuhan dengan ujud agar di berikan kekayaan.Bapak ini juga bilang kepada Tuhan :"Tuhan,kalau saya kaya nanti,saya akan memberikan persembahan yang banyak kepada-Mu."
Sungguh suatu mukjizat,Tuhan,menjawab doanya.Nomor undian yang dia pertaruhkan membuahkan hasil.Dalam sekejab mata,bapak ini sudah menjadi seorang miliyuner.Dia langsung membeli rumah mewah,mobil,dan lain-lain.Dia juga mulai memakai uangnya untuk berfoya-foya.Namun,ketika bapak ini ke gereja,ia lupa akan janjinya untuk memberi banyak.Dengan alasan takut untuk kembali jatuh miskin.
Saudara-saudari terkasih,
Dalam warta gembira hari ini,mengisahkan tentang seorang pemuda yang ingin kehidupan yang kekal.Namun,kisah tersebut di atas,berakhir dengan kesedihan."Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya."(Mat 19:22)
Mengapa orang muda yang kaya itu bersedih?Bukankah dia seharusnya bersukacita?Memang,semakin banyak harta yang kita miliki,semakin kita susah dan sedih untuk melepaskannya.Tanpa di sadari,keterlekatan kita pada harta,membuat kita sulit menerima Kerajaan Allah.Kita mungkin bisa merasakan apa yang dirasakan oleh pemuda itu.Pergulatan batinnya sungguh hebat.Di satu pihak,dia merindukan kehidupan yang bahagia dan damai,di lain pihak,dia di tantang untuk menjual seluruh harta miliknya dan hidup dalam ketidaknyamanan serta ketidakpastian.
Satu ayat yang sangat bagus sekali untuk melengkapi renungan kita pada hari ini:"Lebih baik sedikit barang dengan di sertai takut akan Tuhan daripada banyak harta disertai kecemasan."(Ams 15:16).Memiliki harta bukanlah dosa.Bagaimana kita menyikapinya itulah yang bisa membuat kita terjerumus dalam dosa (bdk.Sir 31:5-7).Maka marilah kita beranikan diri kita untuk melepaskan kelekatan-kelekatan diri pada barang yang hanya menawarkan kenikmatan sesaat,dan menggantinya dengan pekerjaan-pekerjaan yang mendatangkan rahmat Allah.
Apakah selama ini kita masih melekatkan diri kita pada harta benda yang kita punyai?
Marilah berdoa:Tuhan,Engkau sendiri yang memenuhi kerinduan hatiku yang paling dalam.Tdak ada harta yang bisa di bandingkan dengan kehadiran-Mu.Berikanlah aku sukacita yang dalam karena memiliki-Mu sebagai harta terindah dalam hidupku.Doa ini kami persembahkan Demi Yesus Kristus,Putera-Mu dan pengantara kami,yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam Roh Kudus,sepanjang segala masa.Amin
Marilah pergi,kita diutus
"Gunung batu yang memperanakkan engkau, telah kau lalaikan, dan telah kau lupakan Allah yang melahirkan engkau.Ketika TUHAN melihat hal itu, maka Ia menolak mereka, karena Ia sakit hati oleh anak-anaknya lelaki dan perempuan.Ia berfirman: Aku hendak menyembunyikan wajah-Ku terhadap mereka, dan melihat bagaimana kesudahan mereka, sebab mereka itu suatu angkatan yang bengkok, anak-anak yang tidak mempunyai kesetiaan.Mereka membangkitkan cemburu-Ku dengan yang bukan Allah,mereka menimbul kansakit hati-Ku dengan berhala mereka. Sebab itu Akuakan membangkitkan cemburu mereka dengan yang bukan umat, dan akan menyakiti hati mereka dengan bangsa yang bebal."(Ul 32:18-19,20,21)
sumber:ziarah batin 2010 dan Oase rohani
Sekaligus saya ingin mengajak anda untuk berdoa kesucian para imam dengan klik link berikut:http://www.facebook.com/note.php?saved&&suggest¬e_id=133850396634690
salam hangat,
A.M.Adi Normawan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar