Sabtu, 25 September 2010

Minggu, 26 September 2010 (Pekan Biasa XXVI)-Bacaan Injil : Luk 16:19-31

Minggu, 26 September 2010

Pekan Biasa XXVI – St. Kosmas dan Damianus;St. Siprianus dan Sta. Yustina
Bacaan I: Am 6:1a.4-7
Mazmur : 146:7.8-9a.9bc-10; R:1b
Bacaan II : 1Tim 6:11-16
Bacaan Injil : Luk 16:19-31



"ingatlah, bahwa engkau telah menerima segala yang baik sewaktu hidupmu, sedangkan Lazarus segala yang buruk. Sekarang ia mendapat hiburan dan engkau sangat menderita."(Luk 16:19-31)

”Ada seorang kaya yang selalu ber­pakaian jubah ungu dan kain halus, dan setiap hari ia bersukaria dalam kemewahan. Dan ada seorang pengemis bernama Lazarus, badannya penuh dengan borok, berbaring dekat pintu rumah orang kaya itu, dan ingin menghilangkan laparnya dengan apa yang jatuh dari meja orang kaya itu. Malahan anjing-anjing datang dan menjilat boroknya. Kemudian matilah orang miskin itu, lalu dibawa oleh malaikat-malaikat ke pangkuan Abraham. Orang kaya itu juga mati, lalu dikubur. Dan sementara ia menderita sengsara di alam maut ia memandang ke atas, dan dari jauh dilihatnya Abraham, dan Lazarus duduk di pangkuannya.
Lalu ia berseru, katanya: Bapa Abraham, kasihanilah aku. Suruhlah Lazarus, supaya ia mencelupkan ujung jarinya ke dalam air dan menyejukkan lidahku, sebab aku sangat kesakitan dalam nyala api ini. Tetapi Abraham berkata: Anak, ingatlah, bahwa engkau telah menerima segala yang baik sewaktu hidupmu, sedangkan Lazarus segala yang buruk. Sekarang ia mendapat hiburan dan engkau sangat menderita. Selain daripada itu di antara kami dan engkau terbentang jurang yang tak terseberangi, supaya mereka yang mau pergi dari sini kepadamu ataupun mereka yang mau datang dari situ kepada kami tidak dapat menyeberang. Kata orang itu: Kalau demikian, aku minta kepadamu, bapa, supaya engkau menyuruh dia ke rumah ayahku, sebab masih ada lima orang saudaraku, supaya ia memperingati mereka dengan sungguh-sungguh, agar mereka jangan masuk kelak ke dalam tempat penderitaan ini.
Tetapi kata Abraham: Ada pada mereka kesaksian Musa dan para nabi; baiklah mereka mendengarkan kesaksian itu. Jawab orang itu: Tidak, Bapa Abraham, tetapi jika ada seorang yang datang dari antara orang mati kepada mereka, mereka akan bertobat. Kata Abraham kepadanya: Jika mereka tidak mendengarkan kesaksian Musa dan para nabi, mereka tidak juga akan mau diyakinkan, sekalipun oleh seorang yang bangkit dari antara orang mati.”(Luk 16:19-31)

Saudara-saudari terkasih dalam nama Tuhan Yesus Kristus,

Dikisahkan,ada seorang ibu pengusaha otomotif yang sangat sukses.Setiap misa harian dan mingguan,ibu ini selalu pergi dengan mobil modifikasi yang berbeda-beda.Ibu ini juga aktif dalam kegiatan gereja,sebab pada tahun ini,ibu tersebut menjabat sebagai dewan paroki.

Di gereja,memang ibu ini terkenal ramah dan santun.Tapi di lingkungan tempat tinggalnya,ibu ini memasang tembok yang tinggi dan mengunci pintunya rapat-rapat terhadap masyarakat sekitar.Maklum,ekonomi warga sekitarnya masih tergolong miskin.Jadi wajar saja bila rumahnya sering di datangi oleh warga untuk dimintai dana.

Ibu ini merasa resah bila sedang santai di rumahnya harus di ganggu oleh para pengamen bernada sumbang serta para pengemis yang dekil dan bau.

Saudara-saudari terkasih,

Orang kaya yang digambarkan dalam injil hari ini senantiasa hidup dalam kekayaan dan kemewahan.Padahal di depan pintu rumahnya ada orang miskin dan lapar,namanya Lazarus.Orang kaya itu sama sekali tidak mau peduli dan tidak mau berbagi dengannya.

Pesan rohani yang dapat kita gali lewat bacaan ini adalah:banyak orang yang hidupnya berkelimpahan harta.Mungkin karena usahanya maju atau penghasilannya yang besar.Tetapi hidup sukses di dunia dengan banyaknya rejeki,rupanya di mata Allah belum cukup.

Orang yang punya kelebihan rejeki harus pula berbagi dengan sesamanya,terlebih yang miskin dan kelaparan.Hindari hidup egois dan acuh tak acuh pada oranglain.Kalau kita senantiasa mau berbagi dengan sesama kita yang berkekurangan,justru kita telah menyalurkan rahmat kasih Allah sendiri kepada oranglain dan membebaskan penderitaan oranglain,terutama yang lapar dan miskin.

Marilah berdoa:Ya Bapa,Allah leluhurku,semoga selama ada di dunia ini,aku senantiasa mengamalkan cinta kasih dengan mau berbagi dan mengabdi kepada sesamaku,terlebih yang miskin dan menderita.Doa ini kami persembahkan Demi Yesus Kristus,Putera-Mu dan pengantara kami,yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam Roh Kudus,sepanjang segala masa.Amin

"Marilah pergi. Kita diutus."

"yang menegakkan keadilan untuk orang-orang yang diperas, yang memberi roti kepada orang-orang yang lapar. TUHAN membebaskan orang-orang yang terkurung,TUHAN membuka mata orang-orang buta, TUHAN menegakkan orang yang tertunduk, TUHAN mengasihi orang-orang benar.TUHAN menjaga orang-orang asing, anak yatim dan janda ditegakkan-Nya kembali, tetapi jalan orang fasik dibengkokkan-Nya.TUHAN menjaga orang-orang asing, anak yatim dan janda ditegakkan-Nya kembali, tetapi jalan orang fasik dibengkokkan-Nya.TUHAN itu Raja untuk selama-lamanya, Allahmu, ya Sion, turun-temurun! Haleluya!"(Mzm 146:7,8-9a,9bc,10)



sumber:ziarah batin 2010 dan Oase rohani


Sekaligus saya ingin mengajak anda untuk berdoa kesucian para imam dengan klik link berikut:http://www.facebook.com/note.php?saved&&suggest&note_id=133850396634690

salam hangat,

A.M.Adi Normawan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar