Kamis, 12 Agustus 2010
Sta. Radegundis dari Turingia;Sta. Yohana Fransiska de Chantal; St.Sabas dr Goth
Bacaan I : Yeh 12:1-12
Mazmur : 78:56-57.58-59.61-62; R:7c
Bacaan Injil : Mat 18:21–19:1
"melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali"
(Mat 18:21–19:1)
"Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus:"Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?"Yesus berkata kepadanya:"Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.Sebab hal Kerajaan Sorga seumpama seorang raja yang hendak mengadakan perhitungan dengan hamba-hambanya.Setelah ia mulai mengadakan perhitungan itu, dihadapkanlah kepadanya seorang yang berhutang sepuluh ributalenta.Tetapi karena orang itu tidak mampu melunaskan hutangnya, raja itu memerintahkan supaya ia dijual beserta anak isterinya dan segala miliknya untuk pembayar hutangnya.Maka sujudlah hamba itu menyembah dia, katanya: Sabarlah dahulu,segala hutangku akan kulunaskan.Lalu tergeraklah hati raja itu oleh belaskasihan akan hamba itu, sehingga ia membebaskannya dan menghapuskan hutangnya.Tetapi ketika hamba itu keluar, ia bertemu dengan seorang hamba lain yang berhutang seratus dinar kepadanya. Ia menangkap dan mencekik kawannya itu,katanya: Bayar hutangmu!Maka sujudlah kawannya itu dan memohon kepadanya:Sabarlah dahulu, hutangku itu akan kulunaskan.Tetapi ia menolak dan menyerahkan kawannya itu ke dalam penjara sampai dilunaskannya hutangnya.Melihat itukawan-kawannya yang lain sangat sedih lalu menyampaikan segala yang terjadi kepada tuan mereka.Raja itu menyuruh memanggil orang itu dan berkata kepadanya:Hai hamba yang jahat, seluruh hutangmu telah kuhapuskan karena engkau memohonkannya kepadaku.Bukankah engkaupun harus mengasihani kawanmu seperti aku telah mengasihani engkau?Maka marahlah tuannya itu dan menyerahkannya kepada algojo-algojo, sampai ia melunaskan seluruh hutangnya.Maka Bapa-Ku yang disorga akan berbuat demikian juga terhadap kamu, apabila kamu masing-masing tidak mengampuni saudaramu dengan segenap hatimu."Setelah Yesus selesai dengan pengajaran-Nya itu, berangkatlah Ia dari Galilea dan tiba di daerah Yudea yang di seberang sungai Yordan."(Mat 18:21–19:Saudara-saudari terkasih dalam nama Tuhan Yesus Kristus,
Ada kisah,seorang anak membuat daftar harga untuk setiap tugas yang diberikan oleh ibunya.Pergi ke warung Rp.500,00,mencuci piringRp.1.000,00,menyapu lantai Rp.1.500,00, dan masih banyak lagi.
Ketika ibu membacanya,kemudian ibu itu menulis ketika kamu dikandung:Gratis;ketika kamu di lahirkan:Gratis;segala sesuatu yang pernah dilakukan oleh si ibu semuanya:Gratis.Ketika anak itu membaca catatan ibunya,dia menangis dan menyadari bahwa segala sesuatu yang dilakukan oleh orangtuanyatidak menuntut bayaran,semuanya Gratis.Semuanya itu terjadi karena cinta dan kasih sayang yang tidak terbatas.
Begitupun dengan kasih Tuhan kepada kita.Tuhan menciptakan matahari,hujan,terang,gelap dan lain sebagainya bukan hanya untuk orang yang baik saja,tapi untuk semua orang yang hidup di dunia ini.Semuanya itu terjadi karena Tuhan mengasihi kita tanpa batas,semuanya itu dilakukan agar manusia menyadari kasih-Nya yang tidak terbatas.
Kalau kita pernah merasakan begitu dalam cinta dan belas kasih Allah yang menebus utang dosa kita dengan darah Putra-Nya, maka kita pun hendaknyameneruskan kasih dan daya pengampunan itu kepada orang yang bersalah pada kita.Kalau kita tidak mengampuni sesama, maka kita jangan mengharapkan pengampunan dari Tuhan. Santo Yakobus mengatakan "penghakiman yang tak berbelaskasihan akan berlaku atas orang yang tidak berbelaskasihan"(lih. Yak 2:13).
Maka marilah kita membuka pintu maaf dan kerahiman yang sebesar-besarnyakepada sesama:"Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuhpuluh kali tujuh kali."(Mat 18:22)
Apakah kita masih menyimpan dendam terhadap sesama yang telah menyakiti kita?
marilah berdoa:Tuhan, Engkau sungguh baik dan begitu berbelas kasih terhadapku. Semoga aku juga berbelas kasih seperti Engkau.Bebaskanlah aku dari rasa dendam dan benci sehingga dari hati yang ikhlas, aku mengampuni mereka yang pernah menyakitiku.Semoga Tuhan memberkati kita,melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita kehidup yang kekal.Amin.
Marilah pergi. Kita diutus
"Tetapi mereka mencobai dan memberontak terhadap Allah, Yang Mahatinggi, dan tidak berpegang pada peringatan-peringatan-Nya;
mereka murtad dan berkhianat seperti nenek moyang mereka, berubah seperti busur yang memperdaya;mereka menyakiti hati-Nya dengan bukit-bukit pengorbanan mereka, membuat Dia cemburu dengan patung-patung mereka.Ketika Allah mendengarnya, Ia menjadi gemas, Ia menolak Israel sama sekali;Iamembiarkan kekuatan-Nya tertawan, membiarkan kehormatan-Nya jatuh ke tangan lawan;Ia membiarkan umat-Nya dimakan pedang, dan gemaslah Ia atas milik-Nyasendiri."(Mzm 78:56-57,58-59,61-62)
sumber:ziarah batin 2010 dan Oase rohani
Sekaligus saya ingin mengajakanda untuk berdoa kesucian para imam dengan klik link berikut:http://www.facebook.com/note.php?saved&&suggest¬e_id=133850396634690
salam hangat,
A.M.Adi Normawan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar